sekarang aku benar-benar merasakan. bahwa manusia hanyalah manusia yang hanya mampu berencana sesuai apa yang dia mau. tapi rencana manusia akan berubah saat tangan Tuhan mengubahnya.
yah... akhir kata, bisa apa manusia kalau Tuhan sudah berencana? kita mungkin hanya bisa berdoa untuk mampu melaluinya. yah.... aku pikir semua ini bakalan ada BOOM di akhir. yang pasti aku pengenin BOOM itu indah. yah seperti janji Tuhan "INDAH PADA WAKTUNYA" aku sih cuma bisa berdoa dan berharap yang terbaik dari Tuhan aja sih, aku nggak minta banyak, cuma minta, ada jalan keluarnya dari semua ini. aku bisa apalagi, frend? marah ? buat apa ? apa semua akan kembali seperti rencanaku? menagis, mungkin iya, tapi mau nangis tapi mikir juga inikan Tuhan udah buat biar aku kuat. aduuuhh....
susah deh kalau udah Tuhan yang bertindak.
cuma bisa minta kekuatan untuk menjalani hal ini aja. aku yakin,kok, yah... kalau ada masalah pasti ada jalan keluar. soal matematika aja ada rumusnya, masa masalah kagak ada rumusnya, rumusnya ada di kesabaran dan kebesaran hati menerima ini semua.
Pengikut
Sabtu, 13 Desember 2014
kasih solusi dong..
sobat pembaca sekalian, pernah kah kalian merasakan hal yang sama seperti yang aku alami ini?
sudah ku buat banyak rencana dalam proposalku untuk penelitianku, namun ternyata saat ke lapangan semua tak seperti yang ada di skenarioku. semua seolah berbeda. rencana yang aku buat sudah matang, melalui ujian, melalui revisi. akhirnya di ACC untuk penelitian. tapi akhirnya, observasi yang seharusnya bisa aku lakukan dua kali, hanya bisa ku lakukan satu kali, dikarenakan respondenku ada acara lain.
padahal minimal dalam satu hari observasi adalah dua kali.
mungkin ada yang bisa kasih solusi, yang udah pernah skripsi atau KTI ?
sudah ku buat banyak rencana dalam proposalku untuk penelitianku, namun ternyata saat ke lapangan semua tak seperti yang ada di skenarioku. semua seolah berbeda. rencana yang aku buat sudah matang, melalui ujian, melalui revisi. akhirnya di ACC untuk penelitian. tapi akhirnya, observasi yang seharusnya bisa aku lakukan dua kali, hanya bisa ku lakukan satu kali, dikarenakan respondenku ada acara lain.
padahal minimal dalam satu hari observasi adalah dua kali.
mungkin ada yang bisa kasih solusi, yang udah pernah skripsi atau KTI ?
Rabu, 12 November 2014
pengajaran ini begitu berat dan begitu hebat untuk dijalani dan dirasakan. cinta yang tumbuh begitu lama dijalani dengan hangat, harus melalui pertengkaran ini. Tuhan, jadikanlah hati ini seputih hatimu, hiburlah daku jika ini menyesakkan, jadkanlah aku berpikir jenih,
sekuatkuatny amarahmu, sekejikejinya sikapmu, sepedihpedihnya itu kata-kata mu untukku, tapi, kenapa sebegitu erat perasaan ku padamu. tak mampu ku menutup buku yang telah kita tulis bersama tentang perjalanan ini. buku yang aku harap happy ending. namun apa dayaku jika memang kehendak Tuhan tidak mampu ditolak manusa, aku cuma berharap Tuhan bisa lepaskan aku dari sebuat jerat yang begitu menyakitkan ini.
sekuatkuatny amarahmu, sekejikejinya sikapmu, sepedihpedihnya itu kata-kata mu untukku, tapi, kenapa sebegitu erat perasaan ku padamu. tak mampu ku menutup buku yang telah kita tulis bersama tentang perjalanan ini. buku yang aku harap happy ending. namun apa dayaku jika memang kehendak Tuhan tidak mampu ditolak manusa, aku cuma berharap Tuhan bisa lepaskan aku dari sebuat jerat yang begitu menyakitkan ini.
Minggu, 02 November 2014
apa yang menjadi akar dari semua ini membuat aku makin tidak paham. kata-kata kasar karna sebuah amarah telah keluar dari mulut yang dahulu bertutur pujian. semua yang dahulu terang berubah menjadi gelap dalam hitungan detik. terus mengais hati yang sudah tipis demi menemukan kesabaran. sampai hati menjadi berlubang hanya kuasa Tuhan yang mampu meneguhkan.untaian doa untuknya untuk terus membuka hatinya yang penuh kasih terus kuucapkan dengan lidah dan mulut yang bergetar hebat, dengan tetesan air mata yang begitu deras.
Rabu, 24 September 2014
memang sulit buat aku memulai persoalan ini. seakan banyak sekali pikiran dalam diriku, akupun ingin semua orang mengerti posisi aku. mudahnya aku terhanyut dalam emosi yang tak seharusnya terjadi. mungkin ini yang dimaksud dengan stress. tapi apa daya ku untuk mengendalikan diri ku. aku hanya terus merefleksikan diriku, bahwa egoislah diriku bahwa aku ingin semua orang mengerti dan memahami keadaan maupun possisi aku saat ini. mungkin aku akan belajar mengelola emosi dari msalah yang terjadi dalam hidupku saat ini.aku pun tak bisa memaksa orang lain untuk masuk ke keadaan ku.
bantulah aku, Tuhan..... aku tak tahu apa yang harus aku lakukan, namun aku percaya urapanMu sungguh nyata dan kurasakan kasih Mu, bahwa Engkau masih selalu setia disampingku, walaupun selirik mataku tak tertuju padaMu. masihkah Kau mau tetap disampingku? maafkanku yang egois ini, Tuhan.
disaat manusia merasa dititik paling akhir dalam permasalahan hidupnya, seakan tiada satupun pintu dan jalan dalam penyelesaian masalah yang dihadapi. serasa asing baginya semua yang terjadi, tak mampu mengungkapkan dalam kata setiap penderitaan yang terjadi, hanya mampu di ungkapkan dengan tetesan air mata dan rintihan kesedihan. namun dititik lemah itulah kita mulai sadar, bahwa segala yang terjadi adalah kehendak Tuhan. jika sudah Tuhan yang berkarya dalam hidup kita, maka tak seorang manusiapun mampu menolak segala rencanaNya. tetap percaya pada Tuhan bahwa apa yang diberikanNya adalah yang terbaik bagi kehidupan kita, itulah jalan satu-satunya untuk tetap bertahan dalam segala masalah yang ada. bersyukur dalam keadaan yang ada, mengajarkan satu kekuatan yang mulia dalam hidup. kekuatan yang lahir dalam diri kita untuk membawa kita tidak jatuh pada lubang yang salah adalah hanya dengan melihat semua masalah pada kaca mata diri kita, seberapa besar masalah itu dan seberapa kuat kita mampu selesaikan. terkadang yang menghambat adalah justru diri manusia sendiri, dimana ia slalu merasa bahwa ia seorang yang lemah dan tak mampu. namun keyakinan akan setiap ujian yang ada adalah cara Tuhan menaikkan derajat kita.
Senin, 22 September 2014
jiwa yang selalu sabar, tak henti-hentinya merintih dan meneteskan air mata.
kesabaran yang dijalani untuk sebuah pertahanan menjadi cambuk bagi mereka yang terus bertahan.
namun dengan itulah seseorang menjadi dewasa, dengan itulah seseorang mampu menjadi lebih tangguh.
tak ada yang bisa memisahkan manusia dari masalah. semua masalah itu pasti akan ada.
justru bagaimana kita memandang masalah yang terjadi, disitulah titik dimana kesabaran menjadi sebuah benteng dalam hati.
kata-kata sesama pun mampu membuat hati yang gundah menjadi tenang apalagi jika kata hati kita yang murni mulai bicara. kesabaran juga akan membuat kita berpikir jauh lebih jernih dari sebuah hati yang penuh amarah.
kesabaran akan menjadikan penyelesaian lebih bijak dari pada emosi yang bicara.
bicara soal amarah maka Tuhan berfirman :
amsal 20;3 = terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.
amsal 29;8 = pencemooh mengacaukan kota, tetapi orang bijak meredakan amarah.
pengkhotbah 7;9 = jangan lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.
pengkhotbah 10;4 = jika amarah penguasa menimpa engkau, janganlah meninggalkan tempatmu, karena kesabaran mencegah kesalahan-kesalahan besar.
kesabaran yang dijalani untuk sebuah pertahanan menjadi cambuk bagi mereka yang terus bertahan.
namun dengan itulah seseorang menjadi dewasa, dengan itulah seseorang mampu menjadi lebih tangguh.
tak ada yang bisa memisahkan manusia dari masalah. semua masalah itu pasti akan ada.
justru bagaimana kita memandang masalah yang terjadi, disitulah titik dimana kesabaran menjadi sebuah benteng dalam hati.
kata-kata sesama pun mampu membuat hati yang gundah menjadi tenang apalagi jika kata hati kita yang murni mulai bicara. kesabaran juga akan membuat kita berpikir jauh lebih jernih dari sebuah hati yang penuh amarah.
kesabaran akan menjadikan penyelesaian lebih bijak dari pada emosi yang bicara.
bicara soal amarah maka Tuhan berfirman :
amsal 20;3 = terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.
amsal 29;8 = pencemooh mengacaukan kota, tetapi orang bijak meredakan amarah.
pengkhotbah 7;9 = jangan lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh.
pengkhotbah 10;4 = jika amarah penguasa menimpa engkau, janganlah meninggalkan tempatmu, karena kesabaran mencegah kesalahan-kesalahan besar.
mendengar masalah oang lain membuat kita berpikir jernih tentang solusi untuknya, punya berbagai solusi dan terjun dengan segala emosi yang ada. namun saat kita menghadapi masalah yang ada dalam diri kita, maka terhentilah semua akal dan jalan pikir kita untuk keluar dari masalah yang kita hadapi.
maka itulah Tuhan menciptakan sebuah kasih diantara setiap kita, karna dengan kasih sesamalah segala masalah pun dapat terpecahkan.
hidup selamanya akan membutuhkan orang lain, jika rumah butuh segala perabotan untuk menjadikannya indah dan mewah, apalagi manusia didalam dunia, membutuhkan berbagai macam watak dan sifat teman untuk melengkapi sebuah kehidupan kita yang fana.
maka itulah Tuhan menciptakan sebuah kasih diantara setiap kita, karna dengan kasih sesamalah segala masalah pun dapat terpecahkan.
hidup selamanya akan membutuhkan orang lain, jika rumah butuh segala perabotan untuk menjadikannya indah dan mewah, apalagi manusia didalam dunia, membutuhkan berbagai macam watak dan sifat teman untuk melengkapi sebuah kehidupan kita yang fana.
Jumat, 12 September 2014
Selasa, 26 Agustus 2014
Setiap
manusia dilahirkan menurut dengan kehendakNya. Ketika kita melihat kebelakang
disaat kita dilahirkan oleh seorang ibu dengan penuh perjuangan nyawa,
seharsunya kita mampu bersyukur karna kita dapat lahir di dunia ini. Tuhan
telah menciptakan kita, Ia ingin kita lahir ke dunia ini untuk melakukan apa
yang Ia kehendaki. Terkadang kita tidak mengerti setiap panggilan Tuhan dalam
hidup kita.
Kita
telah menjadi seorang pemenang dari awal mula kita menjadi sebuah Zigot dimana
hanya satu sperma saja yang cepat itulah yang akan menjadi pemenang dan
akhirnya menjadi zigot lalu menjadi embrio, janin dan menjadi bayi lalu tumbuh
dan berkembang menjadi manusia yang dewasa. Dari awal mula kita telah
diciptakan penuh dengan keajaiban dan kemenangan. Dan kita lahir menjadi
seorang pemenang karna kita diciptakan oleh seorang pemenang dunia.
Kadang
kita buta, kita tak mampu melihat indahnya hidup kita ketika kita mengalami
kesusahan. Kita selalu menyalahkan Tuhan atas semua masalah kita, kita selalu
anggap Dia tiada dan kita selalu lupakan Dia dalam segala perbuatan kita. Kita
hanya berfikir bahwa kesuksesan dan keberhasilan kita karna perjuangan kita
bukan karna anugrah Tuhan. Betapa sakitnya hati seorang Bapa yang menciptakan
kita namun Ia mengampuni kita.
Padahal
seharusnya kita tahu setiap kita melakukan pekerjaan kita dengan penuh
kesibukan kita, Ia selalu berharap kita ingat Dia. Namun begitu sibuknya kita
hingga kita lupakan Dia. Kadang sering kita lebih memilih pekerjaan kita
dibandingkan kasih Tuhan yang ada di setiap waktu, padahal Yesus dekat dengan
kita, Ia ada di hati kita selalu.
Dengan
kita melihat diri kita, kita seharusnya bersyukur dengan Tuhan karna kita masih
diberikan nafas meski itu hanya sedetik, tapi nafas kita tak akan pernah bisa
dibayar dengan sepersen uangpun. Kita adalah manusia kaya. Mengapa ? coba
bayangkan, apa kita mau tangan kita dibeli orang dengan 1 milyar? Apa kita mau
jari kita yang kecil di beli orang dengan 1 triliun ? Tidak kan? Nah, betapa
kayanya kita, karna diri kita telah dibayar lunas oleh Tuhan bukan dengan uang,
barang, atau apapun, tapi dengan kasih, cinta dan nyawa yang mungkin tidak ada
seorangpun yang mampu menebusnya. Maukah kita membayarnya ? Mungkin kita tak
akan mampu, namun 1 hal yang Tuhan inginkan, kita mampu pergunakan hidup kita
dengan sebaik-baiknya untuk Dia dan orang lain. Kita telah terlebih dahulu
mengenal kasih dari Nya, maka Tuhan ingin kita berbagi kasih kepada orang lain
agar mereka mampu mngenal kasih Tuhan dari kita.
Ada
beberapa cerita juga yang dapat kita lihat, melalui acara Kick Andy yang dapat memotifasi kita, bahwa apa yang kita terima
tak perlu kita sesali karna semua pasti indah pada waktunya. Dan menjadi
seorang hero yang rendah hati dan menjadi lilin dalam gelap. Bagaimana menjadi
seorang yang telah terkena bencana begitu hebat penuh penderitaan ia masih
mampu berdiri dengan teguh dan bangkit untuk memulai hidup baru. Penuh malu dan
kata-kata ejekan ia terima namun ia percaya Tuhan selalu ada untuknya, ia hanya
ingin 1 bakal biji saja yang tumbuh agar tanaman kembali subur dari kerasnya
tsunami yang telah menyapu habis segala tanaman. Ingat, Tuhan memesan satu hal
untuk kita mampu merawat bumi ini beserta isinya. Hal inilah yang dilakukan
oleh seorang bapak yang begitu rela menjual seluruh perhiasan istrinya hanya
demi sebiji tanaman. Walau kadang banyak cercaan dan tamparan kata yang
terlontar dari bibir buli orang, namun ia tidak peduli, ia hanya ingin tanah
yang tandus menjadi tanah subur dan menjadi sebuah tempat yang baru. Luka
memang pahit namun kepahitan tak perlu kita simpan lama karna hanya akan
menjadi sebuah halangan untuk kita maju. Bapak Viktor (NTT) ialah seorang bapak
yang mempunyai hati besar dan ia mampu bangkitkan kota itu menjadi baru.
Seorang
guru dengan penuh keterbatasan ilmu, biaya, dan keterbatasan tempat ia tetap
mampu mengajar siswanya dengan baik. Tempat sekolah yang tidak layak,
menjadikan semangat dan cambukan untuknya dapat maju dan mencerdaskan anak
didiknya untuk menjadi seorang pemenang. Ia tahu, ia hanya seorang guru yang
lulus SD yang tak mampu melanjutkan sekolah karna tak punya biaya. Tapi satu
hal yang ia inginkan bukan uang namun ia mengabdi demi kecerdasan anak bangsa,
ia hanya ingin anak didiknya menjadi pandai dan lebih baik dari dia. Ia rela
karna ia tahu bahwa ilmu itu murah. Setiap orang mempunyai hak belajar walaupun
tidak memiliki uang namun ilmu semua orang punya hak, itulah yang dilakukan
seorang bapak guru sekaligus kepala sekolah yang bernama Pak Wanhar.
Ia
seorang dokter luar negri, ia sekolah tinggi-tinggi menjadi dokter di Belanda.
Ia relakan dirinya untuk datang ke Indonesia bukan untuk dirinya, ia tahu bahwa
pekerjaannya adalah mulia, ia pergunakan hatinya untuk merawat dan memeriksa
orang Indonesia yang terkena kusta tanpa ia pungut biaya. Ia hanya ingin semua
orang sembuh karna kesehatan itu mahal harganya karena setiap orang juga punya
hak untuk memperolehnya. Ia benrnama dr.Gisela Borouka. Dan seorang perawat
yang hanya menjadi perawat biasa ia mempunyai hati begitu besar seperti yang
lain, ia berjuang melawan badai angin kencang lautan, ia melawan keras dan
kuatnya ombak demi satu tujuan, yaitu semua orang di daerah itu sembuh. Ia tak
ingin mereka hanya menunggu kematian dalam derita sakit, maka ia merubah setiap
pikiran mereka untuk tetap bertahan hidup. Karna setiap orang mempunyai hak
untuk hidup. Ia adalah seorang suster atau perawat hebat yang bernama Suster
Apung.
Meskipun
banyak ledekan cercaan dia seorang pria tegar. Demi kemakmuran budaya Indonesia
ia mau berjuang menjadi seniman penari, walau sering dibilang seperti ‘cewek’
tapi ia tak peduli yang ia pentingkan adalah budaya kita tidak diakui negara
lain. Ia ingin memperjuangkan budaya Indonesia walau harus menahan malu. Namun
ia mampu dan ia menjadi hebat karna keteguhan hatinya. Ia adalah seorang
laki-laki baik yang bernama Didi NIni Towo dari Jogjakarta.
Seorang laki-laki
setengah baya yang begitu hebat ia mempunyai hati yang penuh kasih,
kepeduliannya kepada orang lain membuatnya memiliki kelembutan hati. Ia menjadikan
rumahnya yang begitu sederhana untuk menampung orang gila jalanan untuk ia
didik supaya mereka mampu kembali lagi menjadi manusia baru. Ia berikan makan,
tempat tidur yang layak karna ia tahu setiap orang mempunyai hak untuk
mendapatkan sebuah kasih. Ia hanya tak ingin mereka tidak terawat dan menjadi
tersingkirkan dari orang, menjadi manusia asing. Namun ia berfikir bahwa semua
manusia sama dihadapan Tuhan hanya bedanya adalah kita normal secara jiwa namun
mereka belum sembuh akan jiwa mereka karna mereka rindu akan kasih. Bapak
Gendung Mulatif ialah yang mempunyai ketulusan yang luar biasa untuk memikirkan
orang lain.
Belajar
dari sebuah penderitaan dan ujian. Bangkit dari kegelapan menjadi manusia baru
yang penuh dengan kebanggaan dan keberhasilan. Sebuah kecelakaan yang membuat
kakinya patah membuatnya terpukul, sempat ia lengah, namun ia tahu bahwa masih
ada hari esok yang penuh harapan. Ia bangkit dan berjuang melawan rasa malu dan
rasa kecewanya karna telah kehilangan setngah dari kakinya. Ia mulai bangkit
dan bangkit hingga ia menjadi manusia yang memotifasi orang lain. Ia tahu
penderitaan kehilangan satu kaki, namun dengan ia membuat sebuah kaki palsu
yang ia buat bukan untuk dirinya sendri namun juga untuk orang lain. Kaki palsu
itulah yang membawanya bangkit dari kegelapan. Ia membuat banyak kaki palsu
untuk teman-teman yang telah kehilangan satu kaki. Ia tidak memungut biaya yang
mahal karna ia anggap mereka semua adalah saudaranya sendiri. Hati besar yang
bangkit karna kasih telah sadarkannya dan ia tetap bersyukur. Ia tetap mampu
bekerja melakukan banyak hal.
Peristiwa
yang sangat membuatnya terpukul adalah pada saat ia harus kehilangan seorang
anaknya yang ia banggakan yang meninggal karna kecelakaan. Namun begitu besar
hatinya, ia mampu mengampuni supir yang menabrak anaknya. Ia hanya tak ingin
supir itu dipenjara padahal supir itu menjadi tulang punggung keluarganya. Ia
berfikir bahwa tak akan pernah ada gunanya kita larut dalam kesedihan dan tidak
ada gunanya kita terus memendam rasa dendam. Hati yang besar itulah yang membuatnya
menjadi seorang laki-laki yang kuat dan tegar, ia bernama Sugeng Siswoyudono.
Dari
cerita-cerita di atas kita dapat ambil sebuah kesimpulan bahwa kita hidup harus
menjadi sebuah terang walau kita sendiri juga dalam kondisi yang terpuruk namun
kita juga harus bangkit supaya kita mampu memotifasi orang lain. Yang awalnya
kita ZERO jadilah HERO, yang awalnya kita NOTHING jadilah SOMETHING. Janganlah
kita ubah orang lain, namun ubahlah orang lain dengan cara kita mengubah diri
kita sendiri menjadi yang lebih baik. Bukan untuk diri sendiri namun jadilah
dampak bagi orang lain disekitar kita.
“Mungkin
kita tak sehebat superman, mungkin juga kita tak secerah mentari, namun
setidaknya kita mampu menjadi lilin bagi kegelapan.” -mentary.h.-
GBU.......
kehidupan yang dijalani setiap manusia memanglah berbeda. keinginan manusia memiliki kehidupan yang baik adalah mimpi setiap orang. sebagian manusia mengucap syukur akan segala kekurangan yang terjadi dalam hidupnya. kehidupan yang membahagiakan hanyalah kita yang menentukan. menentukan jalan yang Tuhan sediakan dan tetapkan atau memilih jalan yang diingini sendiri.
DHF
ASUHAN
KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN DHF
Di
susu noleh : (IV A)
Agnes
AgustinaWidiaPutri (322970)
Sr.
Galuh Wijayanti. (322985)
Gregorius
Agung S. (322986)
Marga
Pratiwi (322993)
Mentary
Harindira (323000)
Akademi
Keperawatan Panti Rapih
Yogyakarta
2014
A. Konsep Dasar Penyakit
1. Definisi.
Demam berdarah dengue
adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh virus dengue (arbovirus) yang masuk
ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.
DHF adalah demam khusus
yang dibawa oleh aedes aegypti dan beberapa nyamuk lain yang menyebabkan
terjadinya demam. Biasanya dengan cepat menyebar secara efidemik.
DHF adalah suatu
penyakit akut yang disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh nyamuk aedes
aegypti (Seoparman, 1996)
Dengue haemorhagic
fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengan sejumlah virus
yang tergolong arbovirus dan masuk ke dalam tubuh penderita melalui gigitan
nyamuk aedes aegypti.
Dengue haemorhagic
fever (DHF) adalah penyakit yang terdapat pada anak dan orang dewasa dengan
gejala umum demam, nyeri otot dan nyeri sendi yang disertai ruam atau tanpa
ruam. DHF sejenis virus yang tergolong arbovirus dan masuk ke dalam tubuh
penderita melalui gigitan nyamuk aedes aegypti (betina).
Dengue haemorhagic
fever (DHF) adalah suatu peyakit akut yang disebabkan oleh virus yang
ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti (Suriadi, 2010).
Dari beberapa pegertian
diatas maka dapat disimpulkan bahwa DHF adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus yang masuk ke dalam tubuh penderita melalui gigitan nyamuk aedes aegypti
yag terdapat pada anak dan orang dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot
dan nyeri sendi.
2.
Etiologi
Virus dengue sejenis
arbovirus.
Virus dengue tergolong
dalam family Flavividae dan dikenal ada 4 serotif.
Dengue 1 dan 2
ditemukan di Irian ketika berlangsungnya perang dunia ke II, sedangkan dengue 3
dan 4 ditemukan saat wabah di Filiphina tahun 1953-1954. Virus dengue berbentuk
batang, bersifat termoragil, sensitive terhadap in aktivitas oleh diatiter dan
natrium diaksikolat, stabil pada suhu 70 °C.
Keempat serotif
tersebut telah ditemukan pula di Indonesia dengan serotif ke 3 merupakan
serotif yang paling banyak.
Nyamuk aedes aegypti
berbentuk batang, adapun cirri-ciri nyamuk penyebar demam berdarah adalah
a. Badan
kecil, warna hitam dengan bintik-bintik putih.
b. Hidup
di dalam dan sekitar rumah.
c. Menggigit
dan menghisap darah pada waktu siang hari.
d. Senang
hinggap pada pakaian yang bergantung di dalam kamar dan bersarang dan bertelur
di genangan air jernih seperti bak mandi, tempayan vas bunga.
3.
Patofisiologi
|
![]() |


|
![]() |
|||
![]() |
|||
![]() |
Virus dengue akan masuk
ke dalam tubuh melalui gigitan aedes aegyti dan kemudian akan bereaksi dengan
antibody dan terbentuklah kompleks virus antibody, dalam sirkulasi akan
mengaktivasi system complement. Akibat aktivasi C3 dan C5 akan dilepas C3a dan
C5a, dua peptide yang berdaya untuk melepaskan histamine dan merupakan mediator
kuat sebagai factor meningginya permeabilitas dinding pembuluh darah dan
menghilangnya plasma melalui endotel dinding itu.
Terjadinya
trombositopeni, menurunnya fungsi trombosit dan menurunya factor koagulasi
(protrombin dan fibrinogen) merupakan factor penyebab terjadinya perdarahan
hebat, terutama perdarahan saluran gastrointestinal pada DHF.
Yang menentukan beratnya penyakit adalah
meningginya permeabilitas dinding pembuluh darah, menurunnya volume plasma,
terjadinya hipotensi, trombositopenia dan diathesis hemorrhagic.
4.
Tanda
dan gejala
a. Demam
tinggi selama 5-7 hari.
b. Mual,
muntah, tidak ada nafsu maka, diare, konstipasi.
c. Perdarahan,
terutama perdarahan bawah kulit, ptechie, echymosis, hematoma.
d. Epistaksis,
hematemesis, melena, hematuri.
e. Nyeri
otot, tulang sendi, abdomen dan ulu hati.
f. Sakit
kepala.
g. Pembengkakan
sekitar mata.
h. Pembesara
hati, limpa dan kelenjar getah bening.
i. Tanda-tanda
renjatan (sianosis, kulit lembab dan dingin, tekanan darah menurun, gelisah,
capillary refill lebih dari dua detik, nadi cepat dan lemah.
5.
Klasifikasi
DHF diklasifikasikan
menjadi empat tingkat keparahan, dimana derajat III da IV dianggap DSS. Adanya
trombositopenia dengan disertai hemokonsentrasi membedakan derajat I dan II DHF
dari DF.
a. Derajat
I
Demam disertai dengan
gejala klinis lain atau perdarahan spontan, uji turniket positif,
trombositopeni dan hemokonsentrasi.
b. Derajat
II
Manifestasi klinik pada
derajat I dengan manifestasi perdarahan spontan di bawah kulit seperti ptekie,
hematoma dan perdarahan dari tempat lain.
c. Derajat
III
Manifestasi klinik pada
derajat II ditambah dengan ditemukan manifestasi kegagalan system sirkulasi
berupa nadi yang cepat dan lemah, hipotensi dengan kulit yang lembab, dingin
dan penderita gelisah.
d. Derajat
IV
Manifestasi klinik pada
penderita derajat III ditambah dengan ditemukan manifestasi renjatan yang berat
dengan ditandai tekanan darah tak terukur dan nadi tak teraba.
6.
Pemeriksaan
Diagnostik
a. Darah
lengkap
1) Trombosit
menurun
2) HB
meningkat lebih 20%
3) HT
meningkat lebih 20%
4) Leukosit
menurun pada hari ke 2 dan ke 3
5) Protein darah rendah
6) Ureum
PH bisa meningkat
7) NA
dan Cl rendah
b. Serology
: uji HI (Hemaglutination inhibition test)
1) Rontgen
thorax : efusi pleura
2) Uji
tes tourniket (+)
7.
Penatalaksanaan
a. Pemberian
cairan yang cukup
Cairan yang diberikan
untuk mengurangi rasa haus dan dehidrasi akibat demam tinggi, anoreksia, dan
muntah.
b. Antipiretik
Seperti golongan
asetaminofen (parasetamo), jangan berikan golongan salisilat karena dapat menyebabkan
bertambahnya perdarahan.
c. Antikonvulsan
Bila penderita kejang
dapat diberikan : diazepam atau fenobarbital.
d. Pemberian
cairan melalui infus, dilakukan jika pasien mengalami kesulitan minum dan nilai
hematokrit cenderung meningkat.
e. Tirah
baring
f. Pemberian makanan lunak.
g. Monitor
tanda-tanda vital (tekanan darah, suhu, nadi, RR).
h. Monitor
tanda-tanda perdarahan lebih lanjut.
i. Monitor
tanda-tanda dan renjatan meliputi keadaan umum, perubahan tanda-tanda vital,
hasil pemeriksaan laboratorium yang memburuk.
j. Periksa
HB, HT dan trombosit setiap hari.
k.
Pemeriksaan antibodi IgG dan IgM
yang spesifik berguna dalam diagnosis infeksi virus dengue. Kedua antibodi ini
muncul 5-7 hari setelah infeksi. Hasil negatif bisa saja muncul mungkin karena
pemeriksaan dilakukan pada awal terjadinya infeksi. IgM akan tidak terdeteksi
30-90 hari setelah infeksi, sedangkan IgG dapat tetap terdeteksi seumur hidup.
IgM yang positif memiliki nilai diagnostik bila disertai dengan gejala yang
mendukung terjadinya demam berdarah. Pemeriksaan IgG dan IgM ini juga bisa
digunakan untuk membedakan infeksi dengue primer atau sekunder.

8.
Komplikasi
a. Perdarahan
luas
b. Syok
hipovolemik
c. Pleural
Effusion
d. Penurunan
kesadaran
9.
Cara mencegah penyakit DHF
Pencegahan
penyakit DHF dikenal dengan istilah pemberantasan sarang nyamuk (PSM) yang
dapat dilakukan dengan cara berikut:
a.
Kimia
Pengendalian secara
kimia antara lain dilakukan dengan dua teknik
1) Pengasapan/fogging (menggunakan malatyon
dan fenthion) yang berguna untuk mengurangi penularan sampai batas waktu
tertentu.
2) Abathisasi atau pemberian bubuk abate
pada tempat – tempat penampungan air
seperti :tempayan, ember, vas bunga, kolam dan sebagainya.
b.
Biologi
Pencegahan atau
pengendalian biologis antara lain dilakukan dengan memelihara jenis ikan
pemakan jentik/larva (ikan nila, ikan guppy, dan sebagainya).
c.
fisik
Pengendalian
secara fisik ini dikenal dengan kegiatan 3M (Menguras, Menutup, dan Mengubur).
Adapun yang dimaksud adalah menguras bak mandi, bak WC, menutup tempat
penampungan air rumah tangga, mengubur barang-barang bekas seperti botol,
kaleng, ban, dan lain-lain untuk mencegah tergenangnya air di tempat-tempat
itu.
B.
Konsep Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian
a. Identitas
pasien
Nama, umur, jenis kelamin, agama, suku,pekerjaan,
alamat, pendidikan, diagnose medik, tanggal masuk rumah sakit.
b. Keluhan
utama
c. Riwayat
keperawatan
d. Riwayat
kesehatan dahulu
e. Riwayat
kesehatan sekarang
f. Riwayat
kesehatan keluarga
g. Pola
persepsi dan pemeliharaan kesehatan
1) Riwayat
demam dengue
2) lingkungan
rumah yang padat, apakah banyak air yang tergenang, pembuangan barang-barang
bekas dan kaleng-kaleng bekas sembarangan.
h. Pola
nutrisi / metabolic
1) Intake
menurun karena mual.
2) Apakah
adanya penurunan BB?
3) Adakah
kesulitan saat menelan?
i. Pola
eliminasi
1) Apakah
konstipasi atau diare?
2) Apakah
tinja berwarna hitam pada perdarahan hebat?
3) Apakah
produksi urin menurun?
j. Pola
aktivitas dan latihan
1) Badan
lemah, nyeri otot dan sendi
2) Tidak
bisa beraktivitas, pegal-pegal seluruh badan.
k. Pola
istirahat dan tidur
Istirahat dan tidur apakah terganggu
karena demam, nyeri kepala, nyeri otot dan sendi serta gelisah?
l. Pola
mekanisme koping dan toleransi terhadap stress
1) Adanya
perasaan cemas, takut terhadap penyakitnya
2) Apakah
ingin ditemani orang tua atau orang terdekat saat sakit
m. Pemeriksaan
fisik
1) Inspeksi
: keadaan umum dan tanda-tanda vital. Adanya penurunan kesadaran, kejang dan
kelemahan, kedalaman bernafas.
2) Palpasi
: suhu tinggi, nadi teraba cepat, lemah, kecil sampai tidak teraba, kulit
dingin, lembab.
3) Perkusi
: perkusi suara paru.
4) Auskultasi
: adakah suara nafas tambahan (ronchi, wheezing), kadang terdapat batuk dan
pharingitis karena demam yang tinggi.
n. Pemeriksaan
penunjang
1) Darah
lengkap
2) Serology
: uji HI (Hemaglutination inhibition test)
a) Rontgen
thorax
b) Uji
tes tourniket
2. Diagnosa
keperawatan
a. Hipertermi
berhubungan dengan proses infeksi virus
b. Kekurangan
volume cairan berhubungan dengan peningkatan permeabilitas kapiler, perdarahan,
muntah dan demam.
c. Nyeri
berhubungan dengan proses patologi penyakit
d. Perubahan
nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan mual, muntah, tidak
nafsu makan.
e. Kurang
pengetahuan keluarga tentang proses penyakit berhubungan dengan kurangnya
informasi.
3. Evaluasi
a.
Tipe dokumentasi
Evaluasi Keperawatan
1) Evaluasi formatif
yang menyatakan evaluasi yang dilakukan pada saat memberikan intervensi dengan
respon segera.
2) Evaluasi sumatif
merupakan rekapitulasi dari hasil observasi dan analisis status pasien pada
waktu tertentu
3) Metode Dokumentasi
Evaluasi Keperawatan
4) Evaluasi formatif
biasanya ditulis dalam catatan perkembangan, sedangkan
5) Evaluasi sumatif
dicatat dalam catatan naratif.
b.
Prinsip Evaluasi
Keperawatan
Evaluasi merupakan tahap terakhir dari proses
keperawatan, untuk menilai keefektifan perawatan dan untuk mengkomunikasikan
status klien dari hasil tindakan keperawatan. Dokumentasi evaluasi merupakan
catatan tentang indikasi kemajuan pasien terhadap tujuan yang dicapai.
c.
Tujuan Evaluasi
Keperawatan
1) Mengkomunikasikan
status klien dan hasilnya
2) Memberikan informasi
yang bermanfaat
3) Memberikan bukti
revisi untuk perencanaan keperawatan
4) Standar dokumentasi
untuk bagian III adalah terus mencatat pernyataan evaluasi keperawatan yang
mendefinisikan keefektifan asuhan keperawatan.
Langganan:
Postingan (Atom)